skripsi dah kelar, gelar S.Kom pun udah ditangan. tapi apa artinya semua itu kalau tak dapat digunakan dan tak bermanfaat..
proses q kali ini bisa aku bilang sebagai proses transisi,, pola pikir yang menuntun tingkah laku ku saat ini kurasa belum sepenuhnya under control. beberapa pemikiran membuat q jadi gila..
terbiasa dengan rutinitas akademik selama 16,5 tahun aku rasa wajar bila sekarang dengan status "pengangguran baru" membuat ku bingung untuk melakukan sesuatu.
apa yang mau aku lakukan?
apa yang ingin di lakukan?
apa semua ini ada manfaatnya?
masih banyak pertanyaan yang aku sendiri belum bisa menemukan jawabannya..
proses ini ternyata lebih berat dari yang aku bayangkan. tak apa bila aku hidup sendiri, tapi aku hidup bersosialis.. hidup ditengah keluarga dan teman, banyak cibiran,omongan,gossip ataupun pemikiran yang seharusnya bukan urusan mereka..
rangkaian kehidupan yang tak terputus, dan ini lah urutannya :
1. kapan sekolah?
2. raingking berapa?
3. kuliah dimana?
4. kapan lulus/wisuda?
5. kapan kerja?
6. kapan nikah?
7. kapan punya anak?
8. kapan punya cucu?
yang aku pikir ada kah orang yang akan bertanya kapan kau akan mati???
huuucft pertanyaan-pertanyaan yang kadang dan bahkan sering tak enak didengar...
bisakah kita hidup semau kita, bisakah mengurusi urusan masing2 tanpa ikut mengurusi permasalahan orang???
tugas besar saat ini adalah managemen ego dan pikiran, tak perduli apa yang dikatakan orang yang terpenting tetap menata masa depan (walaupun jalannya tak mudah).. :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar